Thursday, January 29, 2015

Teruntuk.... Kesatriaku





Termenung ku melihatmu bergelut dengan semua hal yg kau pendam..

Kesatriaku, tanpa terucap aku kagum dengan ketegaran mu
Kesatriaku tanpa terucap aku mengerti semuanya
Kesatriaku aku tahu kau bisa melewati semuanya..

Jalan setapak ini masih sangat panjang,berliku dan terjal kesatriaku,
Mari kita berjalan meski tanpa peta dan petunjuk.
tapi aku yakin kamu bisa, kita bisa..
Kesatriaku, jatuh ke dalam lubang, berlumur lumpur masih belum seberapa dengan apa yang ada di depan sana meski harus terjungkal karena rel sekali pun..
Kesatriaku,seekor anak burung pun harus belajar untuk terbang,walau dia di takdirkan untuk dapat terbang tinggi..
Kesatriaku.,
Tetap lah menjadi ksatriaku, meski kau sudah tak lagi menapaki jalan setapak ini,
meski kau sudah terbang di langit,


Bandung, saat langit sedang dicuci oleh malaikat :)

2 comments: